Seiring perkembangan perkembangan mesin cutting, saat ini fungsi mesin ini juga semakin bertambah karena bisa digunakan sebagai mesin print and cut. Dengan hanya menggunakan satu mesin saja Anda bisa melakukan pencetakan sekaligus pemotongan bahan sesuai desain yang diinginkan.
Melihat banyaknya fungsi mesin cutting ini tak heran jika jumlah permintaannya juga semakin meningkat dari tahun ke tahun. Terlebih untuk perusahaan percetakan yang sangat besar maka bisa dipastikan akan membutuhkan beberapa mesin cutting untuk memperlancar proses produksi pesanan dari pelanggan.
Adanya mesin cutting ini tentu saja dapat semakin membangkitkan dunia percetakan karena tak hanya terbatas pada produksi sticker, poster, dan gambar pola saja. Melainkan dapat berkembang untuk bisnis konveksi dan produksi berbagai keperluan promosi.
Cara kerja mesin cutting memiliki pola yang serupa dengan printer, hanya saja sedikit memiliki perbedaan dalam proses kerjanya. Berikut adalah proses kerja mesin cutting secara garis besarnya:
1. Install driver mesin cutting sticker pada komputer anda.
2.Bukalah software CorelDraw lalu pilih objek vektor yang akan dipotong (harus dalam bentuk vektor, bukan bitmap). Hilangkan fill color dan munculkan outline dari gambar yang akan dipotong, seleksilah bidang outline yang akan dipotong. Arahkan mouse pada toolbox outline pen (F12). Pilih outline pen dan isi nilai ‘width’ dengan ‘0.03 milimeter’.
3.Seleksi gambar, pilih ‘file’ lalu ‘print preview’. Akan terlihat preview hasil cutting anda.
4.Klik setting – general – pilihlah driver yang sudah di install. Pilih tab preferences – advanced – paper size, pilih dengan user. Kembali lah ke menu setting print option sebelumnya. Klik tab layout – centang lah print tiled pages, dan klik ‘ok’.
5.Langkah-langkah sudah selesai dan anda sudah bisa melakukan proses print. Perlu di ketahui bahwa settingan speed dan force berbeda-beda, sehingga untuk hal ini terserah si pengguna ingin di setting seperti apa sesuai keinginan.
Jenis-jenis mesin cutting
1. Cutting sticker
Mesin ini umumnya di gunakan dengan teknik pemotongan untuk material berbahan vinyl, Scotlite, glitter , dry carbon , polyflek/flock, bahan sandblast, dan lain lain. Hasil dari mesin ini pun tahan lama dan dari segi warna tidak mudah pudar di bandingkan dengan printing sticker biasa.
Jenis mesin ini biasanya di gunakan untuk industry usaha kerajinan, mock up/dummy, home desain, packaging, merchandising dan lain-lain.
2. Cutting flatbed
Mesin ini biasa di gunakan untuk industri usaha dekorasi, exterior interior, advertising, dan lain lain. Hampir sama dengan meain sticker, mesin ini bisa di gunakan untuk mencetak material dengan bahan kertas vinyl, kerdus, gabus, plastik dan lainnya serta di lengkapi dengan vacum table untuk menjaga bahan agar tidak bergeser saat di potong.
3.Cutting pond
Mesin ini biasa di gunakan untuk memotong material dengan bahan seprti spon sandal, karet, PVC, mika, kulit, imitasi, flanel, karton, kerdus kertas dll, dan teknologi yang di gunakan mesin ini tergolong lama, namun mesin ini masih cocok untuk dingunakan dan di kembangkan dengan teknologi yang canggih.
Maka dari itu kebanyak mesin ini di gunakan untuk industri rumahan umumnya sekala kecil dan menengah (UMKM) seeprti pengrajin alas kaki dan sandal, pembuatan packaging dan souvenir.
4.Cutting Paper
Mesin pemotong kertas di gunakan untuk memotong kertas dalam jumlah yang banyak sekaligus. Ada sua type untuk jenis mesin ini yaitu manual dan hidrolis.
Itulah beberapa jenis mesin cutting digital, tinggal di sesuaikan saja kebutuhan dan budget keuangan nya dalam membeli mesin cutting, karena banyak macam jenis harga yang di tawarkan pun bervariasi.
Tidak usah bingun dan ragu-ragu konsultasikan langsung aja sama ahlinya di Binterjet.com semua kebutuhan usaha anda tersolusikan dengan baik.